Akun Paypal Limited Access - Limited Access in Paypal Account
>> Monday, October 11, 2010
Udah lama banget rasanya gak apdet blog nih… kebeneran lagi ada cerita buat ditulis nih..
It's been a long time since my last post. I just have something new to share here this time.
Beberapa hari lalu saya iseng-iseng ngecekin akun paypal saya. Kali aja ada yang salah ngirim dollar ke rekening saya, hehee.. ngarep banget deh..
Tapi bukan dollar salah masuk yang saya temui di paypal saya, tapi sebuah informasi bahwa paypal memberlakukan limited access ke akun saya, dimana saya tidak bisa mengirim atau menarik uang ke rekening saya. Padahal masih ada sisa-sisa dollar di paypal saya. Binun deh saya jadinya.
Some days ago when I checked my Paypal account, I figured out that my account has limited access, so I could not withdraw or send my money into my bank account.
Waktu saya klik Resolution Center, saya disuruh ganti password dan mengupdate data saya di paypal, trus ada juga poin memasukkan detail kartu kredit saya. Karena saya gak punya kartu kredit, dulu saya memverifikasi paypal saya pake VCC yang saya beli di mbak palupi dewi. Waktu saya buka-buka email dari mbak palupi, ternyata masa berlaku kartu kredit saya udah habis. Saya sms dan mengkontak mbak palupi lewat website nya, dan katanya saya harus perpanjang VCC saya. Akhirnya saya perpanjang juga dengan biaya 65rb. Waktu saya masukin data nya, eh, ga bisa juga kebuka limited access nya. Pas saya tanya mbak palupi lagi, katanya ‘oh, akun paypal anda keblokir, coba kontak paypal, lewat contact us nya’.
I tried to go to Resolution Center, and there were some points that Paypal wanted me to do. First, I had to change my password, and update my personal information. And I also need to submit my credit card information. Since I verified my account used VCC that I bought from Ms. Palupi Dewi some years ago, I figured out that my VCC is expired. So I contact Ms. Palupi and she told me to buy another VCC for IDR 65,000. When I submit the VCC information, it didn't work. When I asked Ms. Palupi again, she told me to contact Paypal via Contact Us option.
Saya gugling-gugling, beberapa info yang saya dapat tentang limited access ini, disebabkan antara lain karena kita suka buka paypal berganti-ganti komputer, berganti-ganti web browser, atau menerima dana yang mencurigakan. Kalo saya sih ngrasanya mungkin karena beberapa kali saya logout dari paypal tanpa pake opsi Log Out, tapi saya langsung tutup web browsernya. Ngaruh gak si? Tau deh…
I did some researches in Google, and I know how can Paypal give us Limited Access. Some of the reason are because we Login into our account using different computers and IP address, or different web browser from time to time, or because we have receive fund that is suspicious. But for me, I think it is because some days before I logged out from Paypal without clicked the Log Out button. I just simply closed my browser. Is it possible? I just don't know...
Akhirnya saya coba kirim email lewat opsi Contact Us di Paypal. Susahnya, harus pake bahasa inggris. Untung paypal nya mudheng, dan saya dapet email untuk mengirimkan beberapa data, berupa photo ID dan proff of address, saya pake phone bill.
Finally I tried to send my email from Contact Us option to Paypal. It was pretty not easy, since I have to use English. Fortunately they understand what I mean, and some days later I received an email from Paypal that told me to send some documents, consisting a photo ID and a utility bill.
Oh, kata paypal, utility bill itu harus atas nama saya yang membuktikan alamat saya cocok dengan data yang tersimpan di paypal. Lah, saya kan masih nebeng ortu.. untung saya cerdas (kayaknya lebih pas licik deh..heee…), saya scan aja tagihan telpon rumah, trus saya editin pake Photoshop biar namanya ganti nama saya….
Since I need to send a utility bill with my name inside, but I still live with my parents so I don't have any utility bill, so I edit my parent's phone bill with simple Photoshop, and change my parent's name into mine.
Walhasil, setelah beberapa hari menunggu, voila! Saya dapet email dari paypal kalo akun saya telah di restore.. horeee…
And about 3 or 5 days later, voila! I got an email from Paypal that told me that my account has been restored...yeeey...
Nah, sekarang saya jadi mikir, ngapain saya beli VCC lagi ya? Yah, mbak Palupi.. kenapa gak bilang suruh kontak paypal dulu siii… 65rb saya jadi sia-sia deh..
And know, I just think, why should I boughy another VCC? With my IDR 65,000...
Well, nilai moral dari cerita ini adalah, jangan cepet-cepet panik bilamana ada samting rong. Mending tanya-tanya cari info dulu, sebelum keluar duit,hehee….
Well, the moral value in this story is, don't get panic when there is something wrong. Just look for useful information around you first, before you spend your money for an unnecessary spending...ffuuhh...
Baca Selanjutnya... (Read More...)