Posts
Reportase Mudik
>> Thursday, September 24, 2009
Pertama-tama sebelum memulai reportase ini, kusampaikan kepada segenap pembaca,
SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1430 H,
MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN
Tahun ini, mudik keluarga dilaksanakan di Surabaya, 4 anggota keluarga 
ku berangkat ke Surabaya pas hari lebaran, tanggal 20 September 2009. Makanya, jalanan gak terlalu macet waktu itu. Bisa dibilang padat lancar lah. Berangkat dari rumah jam 6 pagi, dan sampai Surabaya jam 3 sore. Sebenernya lebih cepet dari itu, tapi pas di Surabaya kami yang para turis asing ini sempat berputar-putar kebingungan arah - maklum belum pernah menyatroni keluarga Surabaya - sekitar 1 jam.
Setelah istirahat
semalam, besoknya kita jalan-jalan berwisata ke jembatan Suramadu. Bukan wisata sih, sebenernya cuman nyebrang jembatan aja, trus sampai di ujungnya brenti sebentar, trus muter balik lagi... hehee... Ternyata panjangnya cuman 4km, dengan tarif masuk mobil Rp 30.000,- dan motor Rp 3.000,- Sayang gak bisa foto-foto pas di jembatannya karena konon kendaraan tidak boleh brenti di tengah jembatan walopun sebenernya banyak juga keliatan mobil-mobil yang pada brenti di tengah jembatan, tapi kata para supir, itu bukanlah contoh yang baik.. hehhee...
Dari jembatan Suramadu, kita ke Museum Kapal Selam, yang dilihat disini gak terlalu banyak sih, cuman kapal selam, trus nonton video rama tentang Angkatan Laut RI, jadi ya gak terlalu lama juga. Lagian karena matahari semakin terik, peserta jalan-jalan pun semakin loyo dan pada minta pulang deh.
Besok paginya pulanglah kami semua ke habitatnya masing-masing. Pulang pergi kami lewat jalur Pantura,
yang melewati tepi laut beberapa kali jadi dapet pemandangan yang bagus juga buat dipotret-potret. Berangkat dari Surabaya pukul 8 pagi, dan sampai di rumah pukul 8.30 malam, karena mampir dulu di Pemalang, di tempat Bude, sekalian numpang mandi dan makan malam. Sampai rumah tinggal tidur dan merasakan kepegalan-kepegalan yang tidak terasa sebelumnya....
ku berangkat ke Surabaya pas hari lebaran, tanggal 20 September 2009. Makanya, jalanan gak terlalu macet waktu itu. Bisa dibilang padat lancar lah. Berangkat dari rumah jam 6 pagi, dan sampai Surabaya jam 3 sore. Sebenernya lebih cepet dari itu, tapi pas di Surabaya kami yang para turis asing ini sempat berputar-putar kebingungan arah - maklum belum pernah menyatroni keluarga Surabaya - sekitar 1 jam.
Setelah istirahat
semalam, besoknya kita jalan-jalan berwisata ke jembatan Suramadu. Bukan wisata sih, sebenernya cuman nyebrang jembatan aja, trus sampai di ujungnya brenti sebentar, trus muter balik lagi... hehee... Ternyata panjangnya cuman 4km, dengan tarif masuk mobil Rp 30.000,- dan motor Rp 3.000,- Sayang gak bisa foto-foto pas di jembatannya karena konon kendaraan tidak boleh brenti di tengah jembatan walopun sebenernya banyak juga keliatan mobil-mobil yang pada brenti di tengah jembatan, tapi kata para supir, itu bukanlah contoh yang baik.. hehhee...
Dari jembatan Suramadu, kita ke Museum Kapal Selam, yang dilihat disini gak terlalu banyak sih, cuman kapal selam, trus nonton video rama tentang Angkatan Laut RI, jadi ya gak terlalu lama juga. Lagian karena matahari semakin terik, peserta jalan-jalan pun semakin loyo dan pada minta pulang deh.
Besok paginya pulanglah kami semua ke habitatnya masing-masing. Pulang pergi kami lewat jalur Pantura,
yang melewati tepi laut beberapa kali jadi dapet pemandangan yang bagus juga buat dipotret-potret. Berangkat dari Surabaya pukul 8 pagi, dan sampai di rumah pukul 8.30 malam, karena mampir dulu di Pemalang, di tempat Bude, sekalian numpang mandi dan makan malam. Sampai rumah tinggal tidur dan merasakan kepegalan-kepegalan yang tidak terasa sebelumnya....
0 komentar:
Post a Comment